Kelainan/Gangguan pada Indera
n Astigmatis (mata silindris)
-Penyebab: bola mata tidak bulat
-Akibat: tidak dapat melihat garis-garis horisontal dan
vertikal bersamaan
n Miopi (rabun jauh)
Penyebab: lensa mata tidak dapat menipis
Akibat: tidak dapat melihat jauh dengan jelas
n Hipermetropi (rabun dekat)
Penyebab: lensa mata tidak dapat menebal
Akibat: tidak dapat melihat dekat dengan jelas
n Presbiopi
Penyebab: daya akomodasi mata berkurang
Akibat: tidak dapat melihat jauh maupun dekat dengan
jelas
Kelainan ini dapat diatasi dengan kacamata bifokal
n Rabun senja
Penyebab: kekurangan vitamin A
Akibat: tidak dapat melihat dengan baik pada saat senja
dan malam hari
Pencegahan dengan mengkonsumsi makanan yang mengandung
vitamin A
n Keratomalasi
Penyebabkekurangan vitamin A yang parah
Akibat: kornea mata keruh, permukaan mata kering dan
kasar dan penglihatan berkurang hingga kebutaan
n Katarak
Penyebab: lensa mata keruh dan kabur
Akibat: cahaya tidak sampai ke retina
n Juling
Penyebab: ketidakserasian kerja otot penggerak bola mata
kanan dan kiri
n Glaukoma
Penyebab: penyumbatan disaluran bola mata menyebabkan
peningkatan tekanan pada bola mata
Akibat: kebutaan
Kelainan ini dapat diatasi dengan obat-obatan dan operasi
n Buta Warna
Penyebab: keturunan
Akibat: tidak dapat melihat warna tertentu
Kelainan ini tidak dapat disembuhkan.
n Radang telinga
Penyebab: baketri dan virus
Menyerang bagian luar melalui kotoran yang masuk ketika
berenang
Menyerang bagian dalam, bakteri atau virus masuk dari
rongga mulut melalui saluran eustachius
n Otosklerosis
Penyebab: tulang sanggurdi kaku dan tidak dapat bergerak
leluasa
n Anosmia
penyebab: cidera/infeksi
didasar kepala, keracunan timbal, merokok, tumor otak bagian depan
Akibat: kehilangan kemampuan unutuk membau/mencium
Pengobatan tergantung dari penyebabnya
Studi Kasus terkait materi ini :
Tuan X, 45 tahun berobat di RS karena gangguan
penglihatan. Dari hasil pengkajian di dapatkan : klien mengeluh penglihatan
semakin kabur pada kedua mata sejak 3 bulan yang lalu, tidak dapat membaca
pada jarak jauh, tidak ada riwayat infeksi, trauma, atau penyakit mata lain.
Riwayat DM terkontrol, hasil pemriksaan fisik, TD 180/90, N 72, R 20x/menit,
keruh pada lensa OD & OS. Visus OD 3/9, OS 4/9, TIO dbn (dalam batas normal). MASALAH/ GANGGUAN APA YANG BISA MUNCUL BERDASARKAN ANALISIS HASIL PENGKAJIANNYA?
-
Masalah
keperawatan yang muncul pada kasus yaitu miopi dan katarak. Berdasarkan
data-data yang terdapat pada skenario, maka prioritas masalah utama yang muncul
adalah katarak.
KATARAK
Ø Definisi
katarak
Kata katarak berasal
dari bahasa Latin, cataracta, atau dalam bahasa Yunani, kataraktes, yang
artinya terjun seperti air. Kata ini ditafsirkan dari buku-buku Arab “Nuzul EL Ma”
yang berarti air terjun. Istilah ini dipakai oleh orang Arab sebab orang-orang
dengan kelainan ini mempunyai penglihatan yang seolah-olah terhalang oleh air
terjun. Oleh Constantin Africanus seorang biarawan Chartago (tahun 1018 – 1085)
yang mengajar di Sarlemo. Sampai saat ini kata katarak digunakan dan berarti
sesuatu kekeruhan yang terjadi pada lensa mata. Katarak adalah kekeruhan pada lensa mata
atau kapsul lensa yang mengubah gambaran yang diproyeksikan pada retina.
Katarak merupakan penyebab umum kehilangan pandangan secara bertahap